Dusun Bambu Lembang – Jika Anda berlibur ke Bandung, tidak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Dusun Bambu Lembang. Dusun Bambu biasanya menjadi tempat wisata di Bandung yang wajib dikunjungi, terutama saat liburan ke Lembang dan sekitarnya. Letaknya tidak begitu jauh dari pusat kota Lembang. Selain itu juga dekat dengan tempat wisata lainnya, sehingga bisa dijadikan satu paket. Tertarik mengunjungi tempat ini? Silakan lihat ulasan di bawah ini.

Informasi Dusun Bambu buka atau tutup?

Dusun Bambu Lembang buka. Hanya saja, kini terjadi perubahan konsep. Namun, masih berbasis wisata Ekowisata.

Di awal pandemi, Dusun Bambu sempat ditutup, sama seperti tempat wisata lainnya. Sekarang dibuka kembali dengan perubahan pada prosedur login. Selain itu, beberapa daerah juga mengalami perubahan. Sekarang kita tidak bisa hanya pergi jalan-jalan. Namun, Anda harus membuat reservasi untuk bersantap di salah satu restoran hotel.

Baca juga: Informasi Snorkeling di Gili Ketapang Lengkap dengan Harga Tiketnya

Setelah melakukan reservasi, Anda bisa masuk ke kawasan Dusun Bambu. Anda bisa makan dulu, kemudian dilanjutkan dengan menikmati keindahan dan wahana yang tersedia.

Sekilas Tentang Dusun Bambu Bandung

Dusun Bambu Bandung mulai dikenal masyarakat sekitar awal tahun 2014. Sejak awal beroperasi, langsung menarik banyak pengunjung. Tentu saja hal-hal yang ditawarkan tempat ini terbilang baru dan menghadirkan suasana yang segar.

Dulu, tempat wisata di Lembang rasanya seperti itu, itu saja. Keberadaan Dusun Bambu menghadirkan pilihan suasana baru bagi wisatawan yang berkunjung ke Bandung. Areal dusun bambu sendiri luas dan dikelola dengan baik. Ada area kuliner, restoran unik, aneka permainan, tempat menginap berupa villa dan glamping, serta taman terbuka yang luas. Semuanya terkonsep dengan baik. Apakah Anda suka mengambil gambar dan mengunggahnya ke media sosial? Jangan khawatir. Ada banyak spot foto yang unik dan indah di sini.

Kondisi Dusun Bambu saat ini

Menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah di masa pandemi, kini konsep mengunjungi Dusun Bambu menjadi outdoor dining resort. Anda harus melakukan reservasi untuk makan di salah satu restoran yang tersedia, baru Anda bisa masuk ke area tersebut.

Selain itu, ada beberapa perubahan juga. Misalnya, kawasan Pasar Khatulistiwa. Sekarang berubah menjadi Galeri Flora Indonesia. Di sini, ada berbagai macam tanaman yang bisa kamu beli. Mulai dari harga yang relatif murah hingga lusinan juga.

Area resto Lutung Kasarung dan Sky Bridge juga tutup (terakhir kali saya kesini). Rencananya akan menjadi salah satu pilihan restoran juga, ujarnya. Taman bermain yang dulunya kecil di sebelah situs Pasar Khatulistiwa kini telah pindah ke area atas. Jauh lebih besar. Secara umum saya pikir itu jauh lebih baik. Dulu, berkunjung ke sini kadang seperti pasar. Sibuk dengan pengunjung. Sekarang jauh lebih terorganisir.

Daftar Restoran di Dusun Bambu

Banyak hal yang bisa Anda lakukan di sini. Anda bisa memesan makanan di beberapa restoran yang tersedia, seperti:

  • Restoran Purbasari
  • Restoran Burangrang
  • Restoran Urang Lembur

Setiap restoran memiliki konsep yang berbeda. Dari tempat parkir ke area utama cukup jauh. Anda bisa menjelajahi persawahan dengan gazebo-gazebo peristirahatan, atau menggunakan mobil pick-up elektrik yang disediakan. Shuttle untuk pengunjung disediakan gratis, siap mengantar dan menjemput pengunjung.

Selain itu, Anda juga bisa menginap di vila-vila yang tersedia. Ingin sedikit berbeda? Cobalah menginap di fasilitas glamping di sini.

Harga Tiket Masuk Dusun Bambu

Saat ini belum ada tiket masuk. Anda hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp 15.000, dibayarkan di pintu gerbang saat keluar area. Untuk jam buka Dusun Bambu Bandung pada hari Senin – Minggu : 10.00 WIB – 20.00 WIB